Friday, October 19, 2012

Indahnya Dunia Pendidikan Kalau Saling Berpegangan Tangan

Semua orang dimuka bumi ini membutuhkan yang namanya Pendidikan. Pendidikan dari mulai SD, SMP, SMA, sampai dengan Perguruan Tinggi. Tetapi sayangnya untuk mendapatkan ilmu tersebut kita harus bayar sepenuhnya kepada pihak sekolah demi fasilitas belajar mengajar, serta membayar segala kelengkapan belajar mengajar di lingkungan sekolah. Hal tersebut agar kita mendapatkan sekolah dengan fasilitas yang memadai didalam proses belajar mengajar. Tetapi apakah menurut anda menuntut ilmu di dalam dunia pendidikan itu harus semuanya bayar dengan biaya yang sesuai? Pastinya menurut banyak orang bilang "Ya!".

Tapi saya berbeda pemikiran dengan teman-teman yang menjawab "Ya!". Bagi saya dunia pendidikan ini emang sangat penting, terutama bagi semua orang. Tetapi apakah orang yang kurang beruntung yang ada disekitar kita dapat mengikuti pembelajaran di Sekolah Dasar hingga tamat Sekolah Menengah Akhir? "Pasti Bisa" tetapi bagaimana yang tidak mampu untuk sekolah hingga tinggi? Apakah kita harus diam dan membiarkan mereka?

Bagi saya dunia pendidikan itu adalah segala hal yang berada dilingkungan kita, Siapa saja lingkungan kita? Ya semua hal yang berada disekitar kita, bisa jadi kakak, adik, bapak kita, ibu kita, kakek kita, nenek kita, dll  Dimana lingkungan itu yang membawa kita kedalam perubahan. Perubahan yang tadinya kita tidak tau hal tersebut, dan secara tidak langsung kita menjadi tau. Sehingga nantinya semua orang bakal tahu apa yang akan terjadi disaat orang disekitar kita memberi tahu tentang apa yang ada pada diri kita ini. Dengan cara memberikan informasi dan tatacara aja itu sudah seperti berisikan pendidikan.

Saya ambil kisah bahwa pendidikan itu tidak harus sekolah yang berbayar, Karena sudah banyak orang kaya karena dunia pendidikan. Sekarang pikirkanlah, orang yang kurang beruntung yang ada disekitar kita bagaimana mau bermimpi masa depannya kalau sekolah untuk tinggi saja dia belum mampu untuk membayarnya.
Kita rubah pola pikir yang seperti itu sekarang.

Taman Harapan, yang terletak di trotoar kanan jalan Seram, Bandung. Indonesia adalah Sekumpulan pahlawan muda bagi masa depan yang sedang berbagi ilmu tambahan kepada anak-anak jalanan yang kurang mampu. Dan kini mereka adik-adik kita dapat meneruskan mimpinya. Anak-anak itu merasa bangga dengan adanya Taman Harapan tersebut. Solidaritas mereka sangat kuat untuk berbagi ilmu kepada adik-adik.

Dengan fasilitas yang apa adanya para pahlawan itu rela untuk berbagi ilmu dengan adik-adik yang ada di pinggir jalan. Sehingga adik-adik kita ini mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari Taman Harapan tersebut. walaupun berisik karena suara mesin mobil dan motor, tetapi mereka tetap merasa senang untuk belajar, mereka merasa bahagia belajar, dan mereka semakin bersemangat belajar bersama Taman Harapan ini.

Masih adakah teman-teman yang akan peduli membiarkan adik-adik kita yang kurang mampu?. Hapus pemikiran “tidak peduli” seperti itu saat ini. Kita rangkul bersama, dan saling berpegang tangan demi masa depan yang cerah, demi bangsa ini, kita lakukan perubahan.. terutama didalam dunia pendidikan. 

Semua orang mampu untuk menjadi guru yang terbaik bagi adik-adik kita yang kurang mampu, tidak perlu untuk menunggu menjadi sarjana untuk memberikan ilmu yang bermanfaat bagi adik-adik kita yang membutuhkan. Niat dan hati kita-lah yang merubah segalanya.

Jangan sia-siakan orang yang ada disekitar kita, ajak teman-teman untuk berbuat kebaikan demi bangsa ini, untuk menjadikan kesetaraan sosial yang ada di negara kita. Jadilah pahlawan bagi adik-adik kita ini. Hapus keangkuhan yang ada pada diri kita, yang dapat membawa kita terperosok kedalam surga duniawi. Lakukan perubahan segera kepada dunia pendidikan ini.

 
courtesy  : http://www.youtube.com/watch?v=SQKWatx3rG0

Suatu keadaan proses belajar mengajar di Taman Harapan


13 comments

October 19, 2012 at 7:24 PM

Wah keren banget nih bisa dicontoh terutama di kota-kota besar yang banyak gelandangan, tapi yang jadi masalah bukanya biasanya anak2 glandangan itu ada bosnya?

Anonymous
October 20, 2012 at 5:51 AM

Great post, I admire the writing style :) A little off topic here but what theme are you using? Looks pretty cool.

Anonymous
October 20, 2012 at 5:56 AM

Bagus ini, memang harus diterapkan bagi di kota-kota besar. Semoga tulisan ini dapat membawa perubahan pada bangsa ini. Amin.

October 20, 2012 at 8:18 AM

coba kalau seklah itu gratis dari sd sampaiperguruan tinggi dan para bos- bos berduit mau memberikan dana besar untk pendidikan mungkin indonesia akan maju dan tidak ada gelandangan lagi

Anonymous
October 20, 2012 at 9:52 AM

Wah... keren gan, Harus didukung pergerakan yang seperti ini.

October 24, 2012 at 12:30 AM

Wah luar biasa! semoga makin banyak pejuang (relawan) yg tergerak untuk melakukan hal yang sama.

Jadi ingat AkademiBerbagi yang ramai di social media, kalau aja kegiatan yang seperti ini gaung dan kesuksesannya bisa lebih dari AkBer, Anak Muda Indonesia pasti akan lebih Hebat!

Anonymous
October 24, 2012 at 11:48 AM

A very impressive article. Well prepared. Very motivating!! Go off on to facilitate way

November 9, 2012 at 10:05 AM

@Sobat BercahayaWah Terimakasih bang. Saya setuju banget tuh. Kerasnya dunia ini sangat keras kalau kita lawan dengan kekerasan. Coba dengan berdoa, meminta agar semua Bos2 yang memperbudak mereka dapat terluluhkan hatinya. Setuju gak bang? :D

November 9, 2012 at 10:11 AM

@HaryantoPastinya gan. Emang harus didedikasikan seperti itu agar bangsa kita ingin maju.

November 9, 2012 at 10:12 AM

@opickazaSetuju banget... Tapi sayangnya para bos-bos itu belum terbuka hatinya. Moga yang mampu itu dapat membuka hatinya dan melihat kebawah yah gan :D

November 13, 2012 at 11:44 PM

bukan hanya sekedar belajar bersama, tapi disana juga kita menggagas sebuah PEMBEBASAN....!
mari kongkretkan solidaritas kawan kawan...:D

November 13, 2012 at 11:44 PM

bukan hanya sekedar belajar bersama, tapi disana juga kita menggagas sebuah PEMBEBASAN....!
mari kongkretkan solidaritas kawan kawan...:D

Post a Comment